12 Mahluk Mitologi dengan Wajah Cantik Tetapi Mematikan
Berikut adalah mahluk
mahluk mitologi
atau legenda (mitos) yang diklaim mempunyai wajah yang cantik yang
sebagian besar mereka gunakan untuk memikat demi memangsa manusia.
1. Siren
Dalam mitologi Yunani, Siren atau "Seirenes" adalah makhluk legendaris,
termasuk kaum Naiad (salah satu kaum nimfa yang hidup di air) yang hidup
di lautan. Mereka tinggal di sebuah pulau yang bernama Sirenum Scopuli,
atau
menurut beberapa
tradisi berbeda mereka tinggal di tanjung Pelorum, pulau Anthemusa,
pulau Sirenusian dekat Paistum, atau di Capreae, yang mana semuanya
adalah tempat-tempat yang dikelilingi oleh batu karang
dan tebing.
2. Alkonost
Alkonost merupakan burung legendaris dalam mitologi Slavia.Memiliki tubuh seekor burung dengan kepala
dan dada
seorang wanita. Nama Alkonost berasal dari nama Alcyone demi-dewi
Yunani diubah oleh dewa menjadi sebuah pekakak. Alkonost bertelur di
laut-pantai kemudian menempatkan mereka ke dalam air. Laut tersebut
kemudian tenang Beberapa hari
dan hari ke enam atau ke tujuh di mana titik telur menetas, membawa badai yang sangat mematikan.
Alkonost tinggal di Nirvana namun masuk ke dalam dunia kita untuk
menyampaikan pesan. Saat Alkonost menyanyi, suaranya sangatlah Indah
dan siapa pun mendengar suara itu dapat melupakan semuanya.
Mereka menyanyikan lagu-lagu memikat hati yang membuat para pelayar yang
mendengarnya menjadi terbuai sehingga kapal mereka menabrak karang
dan tenggelam.
Di indonesia juga disinyalir keberadaan mahluk ini, sama-sama pinter
nyanyi namun sama sekali nggak mematikan, namanya pasti sudah Kamu tahu
yaitu Siren Sungkan!!
3. Succubus
Dalam legenda abad pertengahan di Barat, succubus (plural succubi) atau
succuba (plural succubae) adalah setan yang mengambil bentuk wanita
cantik untuk merayu laki-laki (terutama pendeta) dalam mimpi untuk
melakukan hubungan seksual. Mereka mengambil energi dari laki-laki untuk
bertahan, sampai titik kelelahan atau kematian korban.
4. Medusa
Medusa pada awalnya adalah seorang perawan cantik
dan merupakan
pendeta wanita di kuil milik Athena. Namun suatu ketika ia diperkosa
oleh Poseidon di dalam kuil Athena. Hal ini membuat Athena marah, ia pun
mengubah rambut Medusa menjadi ular
dan mengutuk Medusa sehingga siapapun yang melihat matanya, akan menjadi batu.
5. Ekidhna
Ekhidna adalah Drakaina dalam mitologi Yunani. Namanya berarti "wanita
ular". Ekhidna disebut sebagai "Ibu dari Semua Monster". Ekhidna
bersarang di sebuah gua yang disebut Arima. Hesiodos menggambarkan
Ekhidna sebagai monster raksasa yang bersama pasangannya, Tiphoeus atau
Tifon, melahirkan berbagai monster mengerikan di mitologi Yunani.
Ekhidna kemungkinan adalah keturunan dari Tartaros
dan Gaia, atau Keto
dan Forkis.
Tubuh bagian atasnya adalah wanita tapi bagian bawahnya adalah ular.
Ekhidna juga sering digambarkan bersayap atau memiliki dua ekor. Suatu
hari, Ekhidna
dan pasangannya menyerang dewa-dewa Olimpus, Zeus mengalahkan mereka
dan mengurung Tifon di bawah Gunung Etna. Namun, Zeus membiarkan Ekhidna
dan anak-anaknya
tetap hidup sebagai tantangan untuk para pahlawan. Ekhidna adalah
monster yang awet muda namun tidak abadi. Ekhidna mati dibunuh oleh
raksasa bermata seratus, Argus Panoptes.
6. Lilith
Lilith adalah iblis betina berasal dari Babilonia yang suka mencuri anak-anak manusia. Orang-orang Ibrani mengadopsi ini
dan menganggap
Lilith adalah istri pertama Adam yang sama-sama diciptakan dari tanah.
Karena sama-sama dari tanah, Lilith menganggap posisinya setara dengan
Adam. Adam menolak persamaan ini,
dan Tuhan membuang Lilith jauh dari surga. Lilith bertemu dengan Lucifer
dan dari hasil penyatuannya lahirlah jutaan iblis-iblis penggoda manusia.
7. Lamia
Lamia adalah monster setengah ular yang suka memakan bayi. Lamia awalnya
adalah seorang ratu Libya yang cantik tetapi dia dimurkai oleh Hera.
Menurut Diodoros Sikolos, Lamia terlahir sebagai perempuan yang cantik anak dari raja Belos dari Mesir
dan sebagai cucu Poseidon
dan Lybie. Setelah kematian ayahnya, dia menjadi ratu Libya Lamia disukai oleh Zeus
dan mereka pun melakukan hubungan cinta.
Lamia melahirkan beberapa anak dari hubungan tersebut. Hera mengetahui hal tersebut
dan membunuh semua anak Lamia. Lamia menjadi gila karena anak-anaknya mati
dan kemudian mulai memakan anak-anak orang lain. Lama-kelamaan dia berubah menjadi monster.
8. Hamadriad
Hamadriad adalah makhluk supernatural yang tinggal di pepohonan dalam
mitologi Yunani. Mereka adalah golongan khusus kaum Nimfa. Hamadriad
lahir di pepohonan khusus
dan memiliki
hubungan yang sangat erat dengan pohon yang menjadi tempat tinggalnya.
Jika pohon yang didiaminya mati, maka ia akan ikut mati. Karena itu,
Driad
dan para dewa akan menghukum siapa saja yang menyakiti pepohonan.. GO GREEN!!!
9. Empousa
Empousa adalah monster anak buah Hekate di dunia bawah. Dia sering
dikelompokkan bersama makhluk-makhluk dunia bawah seperti Lamia
dan Mormo.
Empousa adalah wanita cantik anak dari dewi Hekate
dan Mormo. Dia menghisap darah pria ketika mereka se
dang tertidur. Empousa digambarkan memakai sandal dari kuningan
dan memiliki
rambut api. Dalam perkembangan selanjutnya, Empousa dikenal sebagai
makhluk yang dikirm oleh Hekate untuk berjaga di tepi jalan
dan menelan orang yang lewat.
Menurut Filostratos, Empousa berlari, bersembunyi
dan meneriakkan kata-kata hinaan.
10. Sphinx
Sphinx adalah makhluk mitos dengan tubuh singa
dan kepala manusia. Sphinx, dalam tradisi Yunani, memiliki paha singa, sayap seekor burung besar,
dan wajah
dan payudara seorang wanita. Dia adalah berbahaya
dan kejam,
mereka yang tidak bisa menjawab teka-teki nya mengalami nasib yang khas
dalam cerita mitologis seperti mereka melahap utuh
dan mentah, dimakan oleh rakasa kelaparan.
Berbeda dengan sphinx Yunani yang perempuan, sphinx Mesir biasanya
digambarkan sebagai seorang pria (androsphinx). Selain itu, sphinx Mesir
dipan
dang sebagai dermawan kontras dengan versi Yunani jahat
dan dianggap sebagai wali sering mengapit pintu masuk ke kuil.
Teka Teki Sphinx adalah Apa yang Berjalan menggunakan empat kaki di pagi hari, dengan dua kaki pada siang hari,
dan pada tiga kaki di malam hari?
Jawaban Teka-Teki Sphinx:
Seorang Manusia, Manusia merangkak Sewaktu bayi Menggunakan 2 kaki
dan 2 tangan menjadi Empat alat berjalan, berjalan dengan dua kaki sebagai orang dewasa,
dan berjalan dengan tongkat di usia tua.. 2 kaki, 1 tongkat = 3. Tentu saja, pagi siang,
dan malam
adalah metafora untuk waktu dalam (seseorang) hidup. Metafora seperti
ini adalah umum di teka-teki. Odisseus memecahkan teka-teki dari Sphinx,
dan Sphinx hancur sendiri.
11. Arachne
Arachne adalah seorang penenun Terbaik, Tersopan
dan ter-ramah di Hypaepa, sebuah kota di Lydia. banyak pujian yg diberikan kepa
danya, itu semua mempengaruhi Sifatnya
dan akhirnya
Arachne menjadi begitu sombong. Keterampilan sebagai seorang penenun
yang ia mulai mengklaim bahwa keahliannya adalah lebih besar dari
Athena, dewi kebijaksanaan
dan perang serta seni menenun.
Athena sangat marah, setelah Kesombonganya itu melampaui Batas
dan akhirnya
dewi Athena merubah Arachne menjadi laba-laba. Karena Itu Arachne
Berarti "laba-laba" dalam bahasa yunani. Cerita ini menunjukkan bahwa
asal-usul tenun terletak pada tiruan dari laba-laba
dan yang dianggap telah disempurnakan pertama di Asia.
12. Dziwozona
Dziwozona atau Mamuna adalah Gadis Iblis Rawa dalam mitologi Slavia dikenal sebagai jahat
dan berbahaya.
Paling berisiko menjadi salah satu Iblis setelah kematian yang dianggap
Di Bunuh Seperti pembantu, Gadis baru mau menikah, Gadis hamil yang
mati sebelum melahirkan, serta anak-anak terlantar. Ka
dang-ka
dang
mereka membawa keluar Pria-Pria muda untuk menjadi suami mereka. Para
Dziwozona memiliki payudara besar yang mereka gunakan untuk menyerang
dan membunuh.